Tanggal 20 April 2012 lalu saya mengikuti workshop sehari Anne Avantie yang diselenggarakan oleh majalah Mahligai dari Belladonna Group. Workshop yang diadakan di Puri Agung Hotel Sahid Jaya, Jakarta ini diikuti oleh banyak peserta dari berbagai kalangan dan murid-murid SMK dari beberapa sekolah. Dan ini sekilas kisah seputar acara tersebut..^^
Siapa yang tidak mengenal nama Anne Avantie?
Tentu saja hampir semua orang yang bergelut di bidang fashion dan para pecinta kebaya kini tahu siapa Anne Avantie. Kebaya modern rancangannya sudah membuat kagum bahkan dunia International. Namun tahukah mereka kalau semua itu berawal dari kesalahan? Iya, kesalahan. Anne Avantie bercerita mengenai kekesalannya saat mencoba membuat krah kebaya kreasinya agar benar-benar simetris alias kanan-kiri sama. Tapi hingga dekat waktunya acara pagelaran dimana kebaya itu akan dipamerkan belum juga bisa dibuat krah yang berbentuk sama, akhirnya oleh Anne dipotonglah sekalian salah satu krahnya, dibuang. Dibuat krah sebelah, separuh, yang kini dikenal dengan kebaya asimetris Anne Avantie. Siapa yang menyangka kalau sekarang itu menjadi tren dan cikal bakal kebaya modern beliau yang terkenal? Anne saja kaget. Begitulah seorang Anne Avantie yang sederhana, membagi awal mula kesuksesannya. Dari kisah ini beliau seolah ingin menyampaikan bahwa kita bisa belajar apa saja dari kesalahan dan tidak semua kesalahan membawa keburukan. Kreatif itulah sosok Anne Avantie.
Apa yang memotivasi seorang Anne Avantie?
Acara workshop ini dimulai dengan pembukaan dan kata sambutan dari Ibu Linda Amalia Sari Gumelar, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Diikuti dengan peluncuran buku ke-4 Anne Avantie berjudul "Anne Avantie; Inspirasi, Karya dan Cinta." yang ditulis sendiri oleh beliau.
Kemudian Anne Avantie memulai dengan bercerita lebih dulu tentang keluarga dan asal usul silsilah beliau disertai dengan pemutaran slide show foto-foto keluarga beliau. Juga penekanan betapa semua ketangguhannya ia dapatkan dari pembelajaran hidup ibundanya tercinta Oma Amy Avantie. Keluarga bagi seorang Anne Avantie adalah utama. Saya setuju dengan itu. Disela kesibukan beliau tetap mengurus keluarga besarnya dan memikirkan pendidikan anak-anaknya. Namun karena jiwa wirausaha anak-anaknya pun memilih untuk memulai bisnis mereka masing-masing. ;p So menurut beliau Kartini modern adalah wanita maju yang masih tetap mementingkan dan bersedia ada untuk keluarga dan anak-anaknya. Keluarga yang saling mendukung, solid dan harmonis adalah sumber kekuatan saat badai kehidupan menghantam. Itulah yang menjadi sumber kekuatan dan pelita bagi seorang Anne Avantie setelah Tuhan.
Cuplikan foto-foto saat acara berlangsung.
Di atas adalah foto saat sesi acara berjalan, tampak duduk adalah Ibunda Anne Avantie, Oma Amy. Pada foto berikutnya terlihat Anne Avantie menjawab pertanyaan-pertanyaan dari sekelompok anak SMK yang antusias menanyakan berbagai macam hal sehubungan dengan kebaya disela-sela waktu makan siang.
Ibu Anne Avantie sedang menandatangani ketiga buku beliau untuk saya ^^ hehehe...via perjuangan loh akhirnya dapat juga...dan bukan hanya tanda tangan, beliau juga menggoreskan beberapa kata-kata penyemangat..salah satunya "Jadikan berkat sekecil apapun sinar-Nya"
The Show, pagelaran mini kreasi kebaya modern Anne Avantie.
Dan yang sangat menggembirakan adalah kejutan bahwa pada workshop kali ini sehubungan dengan Hari Kartini esok harinya, diadakan mini show pagelaran kebaya modern kreasi beliau. Jadilah hari itu kebaya-kebaya anggun nan cantik berseliweran dalam 2 sesi. Sayang kamera digital saya ngadat-ngadat sehingga hanya beberapa yang dapat diabadikan dengan kualitas foto cukup baik. Maaf.. ^^
Tentu saja menyaksikan sendiri kebaya-kebaya ini benar-benar luar biasa. Jauh lebih cantik daripada di TV. Breathtaking kalau saya boleh mengatakan. Detail-detail kebaya yang tampil hari itu hampir semuanya terletak pada kreasi punggung transparan yang dipayet dengan motif sulur-suluran serta lengan kebaya yang bersih tanpa garis jahitan serta kreasi batik.
Sesi kedua mini show disambung dengan pembahasan macam-macam sanggul oleh sahabat Anne, Andiyanto. Termasuk didalamnya ditekankan oleh Anne Avantie pentingnya kerjasama yang solid untuk menghasilkan sebuah karya maestro. Brainstroming dan eksperimen harus terus diasah bersama. Hadir pula Musa Widyatmodjo sebagai orang yang sangat berarti bagi perjalanan karir Anne, Musa adalah orang yang pertama kali memberinya kesempatan untuk memiliki butik di The Catwalk Kelapa Gading, Jakarta.
Dari Wanita Untuk Wanita
Tema workshop ini Dari Wanita Untuk Wanita yang salah satunya disponsori oleh BII dan Djarum Foundation, mengangkat visi agar kaum wanita masa kini bisa lebih mengasah diri dan kemampuan baik secara wiraswasta maupun bekerja serta menciptakan lapangan kerja bagi sesama wanita juga. Misalnya Anne yang juga mengkaryakan para napi wanita di LP dengan pekerjaan memasang payet yang digaji sama dengan karyawan beliau.
Kenang-kenangan foto.
Terakhir pastinya sesi foto-foto, cuma hehehe...lagi gendut nih, jadi ngga pede..tapi klo ga dimuat sayang juga..so ini dia hasil foto-fotonya... (^__^)v
Dengan Mbak Diany P. Chandra dari Belladonna nih..Saya suka cara beliau menuliskan salam pembuka/letter di setiap majalah Belladonna. Gaya tulisannya yang lugas, berempati, dan cenderung apa adanya bikin saya pasti membacanya lebih dulu. Dan ternyata orangnya sangat ramah, ngga sombong/jaim juga menurut beliau ia memang orang yang blak-blakan di kesehariannya..hehehe..
Saya minta beliau berfoto bersama saat ada waktu luang disela-sela talk show. Hari ini beliau tampil sederhana namun anggun dengan blus chiffon deh klo ga salah inget berdetail bordir halus keperakan. ^^ Klo saya ga bisa deh pake blus begitu...hehehe...
Sekarang sama Musa Widyatmodjo nih...ternyata beliau sabar banget ya, soalnya saya minta tolong sama teman untuk mengambil foto kami dan teman saya itu ga bisa memencet tombolnya sehingga 3x pose gagal diabadikan, 3x orang lain mungkin dah bete loh..ini yang terakhir untungnya dapet dan syukurnya Pak Musa ga keliatan bete..maklum ada saya sih ya..biasanya jarang bisa bagus klo difoto sejak melar nih..wkwkwkwk...maaf Pak Musa..
Saat ini Musa Widyatmodjo juga menjabat sebagai Direktur The Catwalk Kelapa Gading. Dan beliau sempat menawarkan di sesi workshop bagi siapa saja personal/ UKM yang ingin dibantu menjualkan karya-karyanya di The Catwalk bisa menghubungi beliau disana. Appointment dulu yaaa.... ^^
Dan ini bersama Bu Anne Avantie-nya..ini juga ngambil fotonya gagal sekali..wkwkwkwk..yang kedua ini lumayanlah daripada ga ada kan ya...
Kenapa saya mengagumi Anne Avantie? Sebab beliau benar-benar seorang creator, seorang designer sejati yang menciptakan sebuah tren asli. Bukan merupakan daur ulang dari karya yang sudah pernah ada. Kebaya-kebaya modern Anne bukan sebuah karya daur ulang melainkan karya baru, fresh style, sebuah hasil ekplorasi dari kebaya-kebaya yang menjadi dasar dan belum pernah ada. Designer yang sudah menemukan jati dirinya. I wish someday I can find mine too.. :)
Dan sebagai penutup ini dia foto teman-teman yang sebelumnya kenal di sosial media Twitter lantas jadi kopi darat di ajang workshop ini... :D Dari kiri adalah Maysavitri teman saya yang bantu menjepretkan kamera untuk motret saya itu loh....hahahaha...kemudian Cycy di tengah, mereka berdua dari Padang. Di sebelah kanan adalah Sianne dari Semarang yang rupanya juga sering mengunjungi blog saya...hehehehe...senang bisa bertemu langsung dengan mereka...acaranya jadi tambah seru saat selesai dan kita ngerumpi di pojokan..wkwkwkwk...
Nah, selesai sudah ulasan acaranya, banyak sih yang ga ketulis tapi rasanya segini juga udah panjang banget ya... ^^ btw, prasmanannya juga tidak mengecewakan loh...hahahaha....ok deh semoga bisa dinikmati..monggo komen2nya silakan...
Contact person: adhinatalia [esia] 021-9948 5040,
Email: natalia.adhi@gmail.com
Terima Jahitan Baju Pesta, Gaun Pengantin, Kebaya Akad Nikah dan Kebaya Pengantin Modern.
Detail klik ke http://www.payetgaunpesta.com
Isi Blog ini dilindungi oleh Undang-Undang Hak Cipta National dan International. Boleh mempublikasikan ulang dengan menyertakan link ke artikel asli di blog ini.
Jas -jas yang saya pajang disini berbahan semi wool berkualitas dan rata-rata berwarna hitam pekat. Bahannya adem, halus dan lentur. Model jas International yang disukai sekarang yang slim fit atau pas sama badan akibat pengaruh Manga Jepang dan Kpop serta artis Korea. Thanks to them sekarang Jas Cowo bisa tampil modis dan stylish. Ngga jaman lagi pake jas gedombrongan. Nice.. :)
Postingan
